katakutan itu datang karena aku sudah mulai tidak mempercayai adanya cinta
disaat seperti inilah tiba-tiba aku merasakan jatuh cinta
jatuh cinta yang sebenarnya tidak ingin aku rasakan
bukan dimasa yang sekarang
Tapi aku mencoba menepisi ketakutan itu.
ketakutan yang datang dari dalam diri ku sendiri
aku mencoba menjalani hidup ini apa adanya
tidak aku lebihkan dan tidak aku kurangi
aku jalani dengan apa adanya
aku berusaha tidak memikirkan untuk jatuh cinta lagi
sekarang aku cuma ingin menunggu seseorang untuk mencintaiku apa adanya
apa adanya aku
menerima segala kekurangan ku
dari fisik hingga sifat ku
aku tidak mau mencintai seseorang yang terlalu berlebih
aku ingin mencintai seseorang
disaat orang itu juga mencintai ku
aku sekarang tidak akan mencintai seseorang terlebih dahulu
biarkan orang itu datang dan mengerti aku apa adanya
dan aku juga bisa mengerti dia apa adanya
Umurku sekarang sudah menginjak 20 tahun. dan tahun depan aku sudah menginjak 21 tahun
pacaran ala SMP atau SMA bukanlah pilihan ku lagi,
aku memang mencari pacar
tapi bukan pacar mainan
aku mencari seseorang yang aku harap kelak dapat ku perkenalkan kepada kedua orang tua ku dan kakak ku. dan disaat aku memperkenalkan dia, seluruh keluarga besarku dapat menerimanya dan merestui hubungan yang ada, hingga aku menikah nanti
kalau ini terlalu jauh, aku rasa tidak. aku tidak mau main-main. biarkanlah aku tidak mempunyai pasangan. aku rasa aku orang yang pemilih. pemilih karena aku tidak mau pacaran yang hanya ingin dipuja-puja. tapi tidak mempunyai masa depan.
aku menginginkan masa depan yang cerah
jadi, aku lebih baik menyendiri lama. dan memilih pasangan ku yang baik
ketimbang mendapatkannya sekarang tapi menyesal dikemudian hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar